Postingan

Magnet Berperan Dalam Pelayaran | Pedoman Magnet | Benda Magnetik

Gambar
MAGNET Magnet Berperan Dalam Pelayaran | Pedoman Magnet | Benda Magnetik | Cara Membuat Magnet | Prinsip Magnetic Compass | Medan Magnet Indonesia sebagai salah satu negara maritim besar seharusnya mempunyai para pelaut yang harus mempunyai inspirasi kemaritiman yang kuat demi kemajuan dunia maritim. Dalam pembelajaran kompas dan sistem kemudi yang merupakan salah satu bahasan di jurusan Nautika yang mana akan digunakan pada saat taruna praktek kerja laut dan menjadi seorang mualim diatas kapal. Kompas dan sistem kemudi adalah alat navigasi yang sangat penting bagi seorang navigator untuk menjalankan sebuah kapal niaga, kompas juga dapat digunakan untuk menentukan posisi kapal dengan bantuan alat baring navigasi yaitu Azimuth circle. diatas kapal ada beberapa pedoman yang sering di jumpai bahkan harus ada. Misalnya pedoman magnet dan pedomn gyro begitu juga dengan sebuah kemudi diatas kapal, kapal tanpa kemudi ibaratkan berjalan tanpa tujuan. Sebelum melakukan pelayara

llmu Pelayaran Astronomi | Sejarah Pelayaran Astronomi

llmu Astronomi  llmu astronomi berasal dari kata aster yang berarti bintang disebut juga ilmu falak atau kosmografi (kosmos = ruang semesta). llmu astronomi atau yang lebih dikenal dengan ilmu falak merupakan sebuah seni budaya yang diwariskan secara terus ­menerus dari generasi ke generasi.  Ilmu astronomi/ilmu falak adalah ilmu yang mempelajari secara ilmiah tentang angkasa dan segala isinya yaitu yang berhubungan dengan ukuran, keadaan, gerakan, dan posisi secara relatif benda-benda angkasa selain meteor.  Pembelajaran dan penelitian tentang angkasa dan seluruh isinya sudah dilakukan sejak dahulu kala. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya beberapa tokoh yang mengemukakan teori-teori pemikirannya tentang ilmu astronomi. Beberapa teori mengenai astronomi yang berkembang antara lain:  a) Teori Geosentris yang berkembang antara 384 SM sampai dengan 322 SM. Teori ini mengemukakan tentang pemikiran bahwa bumi sebagai pusat alam semesta dan seluruh benda angkasa (termas

Ilmu Stabilitas dan Konstruksi Kapal | Pembangunan Kapal

Gambar
Ilmu Stabilitas dan Konstruksi Kapal Kapal masih tetap sebagai sarana penting dalam bidang ekonomi di beberapa negara dan menjadi alat angkut hampir 95% total perdagangan dunia. Kapal adalah sarana angkutan yang bergerak di permukaan air. Apapun bentuk dan jenis kapalnya, dapat digunakan untuk sarana angkut orang (awak kapal) dan segala macam bentuk muatannya. Salah satu penyebab kecelakaan kapal di laut, baik yang terjadi di laut lepas maupun ketika di pelabuhan, adalah karena peranan dari para awak kapal yang tidak memperhatikan perhitungan stabilitas kapalnya sehingga dapat mengganggu keseimbangan secara umum yang akibatnya dapat menyebabkan kecelakaan dan bahkan tenggelam yang pada akhirnya dapat merugikan harta benda, kapal dan nyawa manusia. Sedemikian pentingnya pengetahuan menghitung stabilitas kapal untuk keselamatan pelayaran, maka setiap awak kapal yang bersangkutan harus dibekali pengetahuan dan keterampilan dalam menjaga kondisi stabilitas kapal. Dengan demikian ha

Jenis-Jenis Kapal, Kapal Kargo, Kapal Tangki Minyak, Kapal Angkut Pukal, Kapal Kontena, Kapal Angkat Gas Cecair, Kapal Penumpang,

Gambar
Jenis-jenis Kapal Pendahuluan Semenjak perang dunia kedua, bentuk dan sains kapal telah mengalami perubahan pesat hasil daripada kewujudan teknologi baru dalam reka bentuk dan fabrikasi. Antara teknologi yang dimaksudkan ialah penggunaan komputcr dalam proses mereka bentuk sebuah kapal, proses pengeluaran yang menggunakan kaedah automatik, proses fabrikasi serta penegakan yang lebih bersistem, dan sistem pengangkutan yang mempunyai keupayaan yang lebih tinggi. Dengan lahirnya beberapa teknologi baru ini, beraneka jenis kapal telah dihasilkan untuk mcmenuhi keperluan ekonomi yang senantiasa meningkat. Jenis-jenis yang ada kini boleh dibahagikan pada beberapa kelas seperti yang ditunjukkan dalam Rajah 1.1. Rajah 1.1   Pembahagian Jeois Kapal Kapal direkabenluk untuk bcrgerak sama ada di atas, di bawah atau di permukaan air. Merujuk pada Rajah 1.1, setiap jenis kapal dikelaskan mengikut kaedah sokongan fisikaf. Sokongan Aerostatik Kapal jenis ini bergera